JAKARTA, Indonesia — Tim nasional
Indonesia akan berlaga dalam Piala AFF 2016, turnamen internasional
perdana pasca pencabutan sanksi FIFA untuk PSSI.
Sebanyak 23 pemain telah berangkat ke
Filipina pada Kamis, 17 November. Di bawah asuhan Alfred Riedl, timnas
Indonesia berada dalam Grup A bersama Thailand, Filipina, dan Singapura.
Mampukah skuat Garuda lolos dari "grup neraka" ini? Siapa saja pemain terbaik yang ikut dalam Piala AFF 2016? Berikut profil singkat mereka:
Penjaga gawang
Andritany Ardhiyasa
adalah pemain Persija Jakarta sejak 2010 sampai sekarang. Pria kelahiran
Jakarta, 26 Desember 1991, ini mengidolakan kiper legendaris Perancis,
Fabian Barthez.
Di level tim nasional, Andritany
merupakan langganan timnas sejak level U-14 pada 2004 sampai level
senior. Prestasi yang pernah diraih antara lain Kiper Terbaik Piala
Pelajar Asia U-18 pada 2008, serta turut mengantarkan timnas Indonesia
U-23 meraih medali perak di ajang SEA Games 2011.
Teja Paku Alam bermain
untuk Sriwijaya FC. Pria kelahiran Painan, Pesisir Selatan, Sumatera
Barat, 14 Maret 1994, itu mengidolai mantan kiper timnas Spanyol, Iker
Casillas. Ia adalah kiper jebolan Deportivo Indonesia kemudian bergabung
dengan Sriwijaya FC U-21 pada 2012. Pada tahun itu juga ia menjadi
kiper ketiga skuat utama Sriwijaya FC. Ia dipanggil masuk timnas untuk
menggantikan kiper Dian Agus Prasetyo yang mengalami cedera.
Kurnia Meiga Hermansyah merupakan kiper utama Arema Cronus. Sepanjang karier
nasionalnya, pria kelahiran Jakarta, 7 Mei 1990, ini bermain sebagai
punggawa timnas U-19, U-23, dan timnas senior. Beberapa gelar sudah
pernah diraih pemain bertinggi 186 cm ini, termasuk gelar Pemain Terbaik
Liga Super Indonesia musim 2009/2010.
Pemain Belakang
Abduh Lestaluhu saat ini
bermain untuk PS TNI. Pemain jebolan Deportivo Indonesia ini pernah
bermain untuk Persija Jakarta pada 2013. Ia juga termasuk punggawa
timnas Indonesia U-19 yang meraih gelar Piala AFF 2011.
Rudolof Yanto Basna kini
bermain untuk Persib Bandung. Pria kelahiran Papua, 21 Juni 1995, ini
pernah meraih gelar pemain terbaik di ajang Piala Sudirman bersama Mitra
Kukar. Ia dipanggil pelatih Indra Sjafri untuk bergabung dengan timnas
U-19 menggantikan Ryuji Utomo yang mengalami cedera untuk tampil di
kejuaraan U-19 AFC 2014. Ia juga salah satu jebolan timnas U-19 yang
masuk memperkuat skuat Garuda senior di ajang Piala AFF 2016.
Facrudin Ariyanto adalah
pemain kelahiran Klaten, Jawa Tengah, 19 Februari 1989. Bek tengah
adalah posisi regulernya meskipun pernah juga bermain sebagai bek sayap.
Namanya belum cukup dikenal saat awal ia bermain untuk PSS Sleman.
Namun bermain di IPL, Fachruddin berhasil masuk ke daftar pemain timnas
dalam menghadapi AFF 2012 dan Piala AFF 2016.
Gunawan Dwi Cahyo lahir
di Jepara, Jawa Tengah, pada 20 April 1989. Saat ini ia memperkuat
Persija Jakarta sebagai bek tengah. Gunawan mulai dikenal saat dia
memperkuat timnas U-23 Indonesia di ajang SEA Games 2011.
Abdul Rachman lahir di
Balikpapan, 18 April 1991. Saat ini ia bermain untuk Persiba Balikpapan.
Pada laga debutnya melawan Arema Cronus, ia terlibat insiden yang
berakibat cederanya pemain Arema, Dendi Santoso. Dendi mengalami cedera
patah tulang fibula. Namun, Abdul mengaku tidak sengaja melakukan itu.
Abdul bermain penuh di empat laga selanjutnya.
Benny Wahyudi adalah
pemain yang dibesarkan oleh SSB Arema. Dia juga merupakan salah satu
anggota skuat juara saat Arema Indonesia mengangkat trofi juara
Indonesia Super League musim 2009/2010. Berkat penampilan cemerlangnya
di bawah asuhan Robert Rene Albert itu, Benny pun merasakan debut
bersama timnas Indonesia.
Hansamu Yama Pranata lahir
di Mojokerto, Jawa Timur, pada 16 Januari 1995. Ia saat ini bermain
untuk Bali United. Ia juga merupakan mantan pemain timnas U-19. Pada
2013, dia dipanggil timnas U-19 untuk mengikuti Kejuaraan Remaja U-19
AFF 2013. Di kejuaraan ini ia turut andil membawa timnas menjuarai Piala
AFF untuk pertama kalinya. Dua minggu setelahnya, timnas U-19
bertanding di Kualifikasi Kejuaraan U-19 AFC 2014 hasilnya Indonesia
lolos untuk ke-16 kalinya. Namun, timnas di Kejuaraan U-19 AFC 2014
tidak bisa lolos dari babak grup sehingga gagal melaju ke Piala Dunia
U-20 FIFA 2015.
Manahati Lestusen lahir
di Liang, Ambon, Maluku, pada 17 Desember 1993. Ia saat ini bermain
untuk Persebaya Surabaya. Ia sebelumnya adalah kapten timnas U-19. Ia
pernah meraih medali perak dalam ajang Islamic Solidarity pada 2013 dan
medali perak SEA Games 2013.
Gelandang
Bayu Gatra Sanggiawan
lahir pada12 November 1992. Saat ini ia bermain untuk Madura United FC.
Awal karier senior Bayu dimulai di tim Persekap Pasuruan pada 2009
hingga 2010 sebelum hengkang ke Persisam Putra Samarinda pada 2011.
Berkat kemampuannya mengelola si kulit bundar dengan baik, ia terpilih
menjadi pemain timnas U-23 pada 2013.
Rizky Rizaldi Pora lahir
di Ternate, pada 22 November 1989. Ia sekarang bermain untuk Barito
Putera. Rizky membuat debut musim 2016 pada pertandingan melawan Bali
United Pusam FC pada pekan pertama Indonesia Soccer Championship (ISC) A
2016.
Dedi Kusnandar lahir di
Jatinangor, Jawa Barat, pada 23 Juli 1991. Ia saat ini bermain di klub
asal Malaysia Sabah FA. Sebelum bergabung dengan Sabah FA, ia bermain di
Persib Bandung. Ia pernah menjadi Pemain terbaik Liga Super Indonesia
U-21 musim 2009. Ia menandatangani kontrak dengan Persib pada 1 Desember
2014 sampai awal tahun 2016.
Zulham Zamrun lahir di
Ternate, pada 19 Februari 1988. Ia sekarang bermain untuk Persib Bandung
sebagai striker. Penampilan cemerlangnya bersama Persela Lamongan
dengan mengemas 16 gol membuat Zulham dipanggil untuk membela timnas.
Penampilan perdananya di timnas adalah saat Indonesia melakoni partai
persahabatan melawan Saudi Arabia pada 7 Oktober 2011. Selain itu,
Zulham juga bergabung dengan timnas senior pada kualifikasi Pra Piala
Dunia 2014 zona Asia dan timnas U-23 di ajang SEA Games 2011. Prestasi
yang pernah ia raih adalah menjadi pemain terbaik Piala Presiden 2015
dan pencetak gol terbanyak dalam turnamen tersebut.
Bayu Pradana Andriatmo
lahir di Salatiga, Indonesia, pada 19 April 1991 yang kini bermain untuk
Mitra Kukar. Ini merupakan kali pertama pemain berusia 25 tahun ini
tampil sebagai punggawa timnas senior. Ia menjadi salah satu andalan
Riedl di posisi gelandang bertahan.
Andik Vermansah lahir di
Jember, pada 23 November 1991. Ia saat ini bermain untuk Selangor FA di
Liga Super Malaysia. Berposisi sebagai sayap dan penyerang lubang,
Andik dianggap sebagai salah satu bakat terbesar sepak bola Indonesia.
Kecepatannya diakui oleh dunia. Tim sekelas Inter Milan pun pernah
memuji kehebatannya. David Beckham juga lebih memilih Andik daripada
pemain lainnya untuk bertukar jersey pada saat laga persahabatan antara Indonesia All Stars VS LA Galaxy yang dihelat di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Evan Dimas Darmono lahir
di Surabaya, pada 13 Maret 1995. Ia sukses membawa timnas Indonesia
U-19 menjuarai Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013 dengan mengalahkan Vietnam
di partai puncak. Evan merupakan talenta terbaik yang dimiliki
Indonesia saat ini karena memiliki tendangan bebas yang sangat akurat
dan mematikan. Kini ia mengusung mimpi membawa pulang gelar juara Piala
AFF 2016.
Stefano Lilipaly lahir
di Arnhem, Belanda, pada 10 Januari 1990. Ia adalah seorang pemain sepak
bola Belanda yang memiliki garis keturunan Indonesia. Saat ini bermain
untuk Persija Jakarta. Dia pernah mewakili Belanda U-15 hingga U-18,
namun sekarang membela timnas senior Indonesia. Dia biasa berposisi
sebagai gelandang serang. Ayahnya, Ron Lilipaly, merupakan orang
Indonesia, sementara ibunya, Adriana, adalah warga negara Belanda.
Stefano sudah mulai bermain sepak bola sejak umur 7 tahun di klub amatir
DCG. Dia sempat pindah ke tim junior AZ Alkmaar sebelum bergabung
dengan tim junior FC Utrecht.
Penyerang
Boaz Theofilius Erwin Solossa
atau lebih dikenal dengan nama Boaz Solossa lahir pada16 Maret 1986 di
Sorong, Papua. Saudara-saudaranya, Ortizan dan Nehemia, juga pemain
sepak bola. Boaz saat ini bermain di Persipura Jayapura.
Boaz merupakan salah satu striker terbaik
yang dimiliki Indonesia. Dia dikenal dengan naluri mencetak gol yang
tinggi, akurasi umpan yang baik, tendangan dengan kaki kiri, serta
teknik dribbling di atas rata-rata. Dalam urusan mencetak gawang, Boaz juga satu-satunya pesepak bola nasional yang mampu bersaing dengan striker asing untuk menjadi top scorer
ISL. Dia pernah dijuluki sebagai anak ajaib, ketika dibawa oleh Peter
Withe dan menampilkan penampilan memukau di Ho Chi Minh, saat ia tampil
bersama timnas Indonesia di ajang Piala Tiger 2004.
Muchlis Hadi Ning Syaifulloh
lahir di Mojokerto, Jawa Timur. Ia saat ini memperkuat PSM Makassar. Ia
adalah bagian dari skuat timnas U-19. Kini Muchlis merupakan langganan
timnas Indonesia. Ia menjadi bagian skuad timnas U-17 yang menuai
prestasi setelah menjadi juara HKFA International Youth Football di
Hongkong. Ia juga pernah Indonesia juara di Piala AFF U-19 bersama Evan
Dimas. dan sekarang ia dipercaya oleh Riedl untuk menggantikan Irfan
Bachdim yang mengalami cedera.
Ferdinand Alfred Sinaga
lahir di Bengkulu, pada 8 September 1988. Ia kini bermain di klub PSM
Makassar. Dia dilahirkan di Bengkulu dan bertinggi badan 170 cm dan
berat 65 kg. Kelebihan yang dia miliki yaitu kecepatan serta memiliki
tendangan keras yang terarah. Dia juga dipangil oleh Rahmad Darmawan
untuk memperkuat Indonesia U-23 di ajang SEA Games 2011 dan SEA Games
2014.
Lerby Eliandry Pong Baru
lahir di Samarinda, Kalimantan Timur, 21 November 1991. Ia saat ini
bermain untuk Pusamania Borneo FC sejak awal 2016. Ia menjalankan
debutnya pada Piala Gubernur Kaltim 2016. Ia juga dibawa untuk
mengarungi kompetisi ISC 2016. Lerby mencetak gol debutnya pada pekan
ketujuh melawan Persegres Gresik United. Masuk sebagai pemain pengganti,
Lerby menutup kemenangan Pesut Etam 5-0 pada menit 90.
0 komentar:
Posting Komentar