Recent Posts

Sabtu, 12 November 2016

Biografi Ibnu Al - Haitsam, Sang bapak optik

"IBNU AL-HAYTSAM-sang bapak optik"
Nama lengkap Ibnu al-Haytsam adalah Abu Ali al-Hasan bin al-Haytsam al-Basri al-Misri. Namun, masyarakat Barat menyebutmya al-Hazen, Avelenan, Avenetan, atau al-Hazen. Haytsam lahir pada tahun 1038 di Basrah, Irak. Ia adalah ahli fisika dan matematika terbaik pada abad XI. Selain itu, ia juga tercatat sebagai ahli fiksika Muslim pertama.
Ibnu al-Haytsam dibesarkan dalam keluarga yang akrab dengan dunia ilmu pengetahuan. Kecintaannya pada ilmu membawanya hijrah ke Mesir untuk melanjutkan pendidikan di Universitas al-Azhar. Di sela-sela kesibukannya sebagai mahasiswa, al-Haytsam melakukan penelitian tentang aliran sungai Nil, sebelum kemudian memutuskan membuat sebuah mesin pengatur akiran sungai untuk mencegah banjir. Selain itu, ia juga gemar menyalin buku matematika dan ilmu falak.
Al-Haytsam menguasai beragam ilmu, seperti fisika, astronomi, matematika, pengobatan, dan filsafat. Tulisannya yang menjelaskan perihal mata menjadi salah satu rujukan penting dalam bidan penelitian sains di Barat. Sementara itu, analisanya mengenai pengobatan mata dijadikan kajian dasar pengobatan mata dunia modern. Al-Haytsam adalah orang pertama yang menulis dan menemukan data penting tentang cahaya. Beberapa buku al-Haytsam tentang cahaya telah diterjemahkan dalam bahasa Inggris, seperti Light and Twiliht Phenomena.
Al-Haytsam sering melakukan berbagai penelitian, sebelum kemudian menuliskan hasilnya dalam bentuk kajian. Salah satu kajiannya yang cukup terkenal adalah tentang lingkaran cahaya di sekitar bulan dan matahari, bayang-bayang, dan gerhana.
Ibnu Al-Haytsam juga melakukan percobaan terhadap kaca yang dibakar, yang kemudian menghasilkan Teori Lensa Pembesar. Teori ini telah digunakan oleh para ilmuwan di Italia utuk menghasilkan kaca pembesar pertama di dunia.
Ibnu al-Haytsam juga menemukan prinsip isi-padu udara, jauh sebelum seorang ilmuwan bernama Tricella mengetahui hal tersebut lima ratus tahun kemudian. Selain itu, teori Ibnu al-Haytsam tentang jiwa manusia sebagai satu rentetan perasaan yang saling terhubung telah memberikan ilham bagi para ilmuwan Barat untuk menciptakam gambar bergerak atau film.
Karya-karya Ibnu al-Haytsam telah diterjemahkan dalam berbagai bahasa, seperti Latin, Ibrani, dan Inggris (tahun 1900-an). Para ilmuwan Barat menyebut Ibnu Haytsam sebagai Greates Student Optics of All Times (Ilmuwan Terbesar di bidang Optik Sepanjang Zaman) karena ia telah melakukan banyak penelitian di bidan fisiologi optik. Selain meneliti, al-Haytsam juga menulis kitab fi al-mansit (Kamus Optika). Para penulis abd pertengahan yang ingin memperdalam pengetahuan tentang ilmu mata sering menggunakan buku ini sebagai pegangan, seperti yang dilakukan oleh Roger Bacon dan johann keppler. Sebuah buku tentang bias sinas karangan Johann Keppler yang berjudul Ad Vitellionem Paralipomena (1604), dan diterbitkan pertama kali di Frankfurt, Jerman, didasarkan sepenuhnya pada karya Ibnu al Haytsam.
Selain ahli fisika, Ibnu al Haytsam juga ahli astronomi. Ia menggunakan metode astronomi untuk menentukan garis lintang dan posisi koordinat suatu tempat. Metode tersebut masih digunakan hingga sekarang. Al-Haytsam juga mahir menggunakan jam air untuk menentukan waktu. Sejumlah percobaan ilmiah Ibnu al-Haytsam telah menginspirasi banyak ilmuwan untuk berkarya.
Nah sekarang udah pada tau kan siapa bapak kimia yang beragama muslim. Kalo begitu Iwanakhiri dulu postingan ini dengan ucapan.
Wassalamu'alaikum wr.wb



0 komentar:

Posting Komentar

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html